Istilah kata Topologi berasal dari bahasa yunani yaitu topos berarti tempat dan logos yang berarti ilmu, sehingga topologi itu ilmu tempat yang bersangkut paut dengan ilmu tata ruang, dimensi, bentuk dan transformasi.
Topologi Jaringan terbagi menjadi dua yaitu
- Topologi secara fisik (physical topology) menjelaskan bagaimana susunan dari kabel, komputer dan lokasi dari semua komponen-komponen jaringan komputer.
- Topologi secara logika (logical topology) menetapkan bagaimana informasi atau aliran data dalam jaringan komputer.
Jenis-jenis Topologi Jaringan Fisik (Physical Topology)
1. Topologi Bus
Topologi Bus (topologi backbone) adalah topologi jaringan dengan
membentangkan kabel (coaxial) memanjang dengan kedua ujungnya ditutup
dimana sepanjang kabel terdapat node-node kemudian perangkat jaringan
dan komputer-komputer dihubungkan pada kabel tersebut menggunakan
T-Connector.
Ciri-Ciri Topologi Bus
- Teknologi lama yang umum digunakan karena sederhana dalam instalasi.
- Tidak butuh peralatan aktif dalam menghubungkan komputer.
- Menggunakan konektor BNC tipe T.
- Pada ujung kabel dipasang konektor 50ohm.
- Diperlukan repeater untuk jarak yang cukup jauh
- Discontinue Support.
Kelebihan Topologi Bus
- Hemat Kabel
- Layout kabel sangat sederhana
- Biaya instalasi relatif lebih murah
- Penambahan workstation baru mudah dilakukan tanpa mengganggu workstation yang lain.
Kekurangan Topologi Bus
- Sulit melakukan pelacakan masalah.
- Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision (tabrakan pengiriman data).
- Problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti dan komputer tidak dapat saling berkomunikasi.
Metode token-ring (lebih sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap node mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan juga disebut sebagai loop karena data dikirimkan ke setiap node dan setiap informasi yang diterima akan diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan Token Ring
- Mudah dibuat.
- Hemat kabel, bahkan lebih hemat bila dibandingkan topologi bus.
- Peka akan adanya kesalahan, jika ada satu simpul dalam jaringan rusak, maka semua komputer dalam jaringan tidak bisa diakses (sama seperti topologi bus).
- Pengembangan jaringan lebih kaku. Karena simpulnya berupa lingkaran tertutup, maka akan cukup merepotkan untuk menambah komputer baru.
- Tidak sesuai untuk jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.
Dalam topologi ini ada kontrol terpusat yang disebut hub atau switch. Hub dan switch akan meneruskan data yang dikirim suatu komputer sehingga sampai di komputer yang dituju. Oleh karena itu, hub dan switch dalam jaringan komputer sering disebut konsentrator.
Keuntungan Topologi Bintang (Star)
- Paling fleksibel dan tidak mudah mengalami error.
- Pengubahan jaringan sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/ kerusakan. Jika error terjadi pada satu simpul, jaringan masih tetap hidup karena koneksi tidak terputus.
- Kemudahan pengelolaan jaringan sehingga cocok untuk digunakan pada jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.
- Boros kabel.
- Perlu penanganan khusus dan biaya yang mahal untuk menyediakan hub atau switch sebagai pusat jaringan yang mengatur lalu lintas data.
- Kontrol terpusat (hub) menjadi elemen kritis karena mendapat beban yang besar.
0 komentar:
Posting Komentar